Infometafisik.com - Anak Setan Merasuki Tubuh Temanku - Kejadian ini terjadi pada waktu saya kelas 6 SD, dimana waktu itu mau dekat liburan panjang, (kalau istilah keren nya dulu, libur caturwulan ) dulu sekolahku mewajibkan anak-anak, agar sebelum liburan harus membersihkan areal sekolah. entah itu menyapu,mengepel dll..
Waktu itu hanya tiga kelas yang mendapat tugas, dari kelas 4-6. Entah hari apa saya lupa, yang jelas dari pukul 8 pagi kita sudah berkumpul di sekolah, kira-kira sebanyak 50 siswa dan siswi. Lalu kami dikumpulkan dilapangan oleh guru agama, dan guru TU sebut saja pak Agus dan pak Rian.
Pak Agus membagi murid menjadi 2, murid cewek ditugaskan bersih-bersih didalam kelas, sedangkan murid cowok diluar kelas. hampir 2 jam kami membersihkan seluruh ruangan kelas, dan akhirnya selesai juga. Lalu kami duduk-duduk didepan kelas, untuk menghilangkan capek. Setelah 5 menit istirahat lalu kami dikumpulkan kembali oleh pak Rian, kami ditugaskan untuk menyiram semua tanaman yang ada di sekolah, dan sialnya lagi, keran air yang ada disekolah mati !! Dengan terpaksa kami harus mengambil air dikali(sungai) yang berada dibelakang mess sekolah yang terkenal angker, karena sudah lama tidak ditempati.
Sedikit gambaran tentang jalan ke sungai, dari belakang mess, ada jalan setapak yang menurun, kanan-kiri jalan ada pohon kopi dan bambu, meskipun masih siang kalau sudah masuk areal kali, akan terlihat gelap karena rimbunnya pohon bambu. Sebelum berangkat, kami diperingatkan oleh Pak Agus, agar permisi dan jangan ribut atau teriak-teriak sewaktu mengambil air. Sebanyak 10 murid yang ditugaskan kesana, termasuk saya dan adik kelas yaitu Fitri.
Dengan beriringan kami mengambil air sebanyak 3x bolak-balik. Perjalanan 1 dan ke 2 tidak ada masalah, tapi pada perjalanan ke 3, si Fitri tak sengaja teriak dan berlari memanggil saya, karena dia ketinggalan dibelakang dan merasa takut, dengan sedikit berbisik saya memarahinya karena berteriak. Lalu dengan buru-buru saya dan Fitri kembali ke sekolah karena perasaan saya waktu itu sudah gak enak. Karna hampir mendekati jam 12 siang, kami disuruh istirahat oleh pak Agus dan Pak Rian. Lalu kami seluruh murid berlarian kekantin sekolah, ada yang beli nasi, beli es lilin yang gambarnya si unyil.
Lalu saya ajak beberapa adik kelas termasuk Fitri untuk berteduh di salah satu pohon yang ada d isekolah, awal saya tidak menaruh curiga dengan Fitri yang dari tadi cuma diam, di kasih es, diam, diajak ngomong juga diam. Dalam hati saya ngomong, “kenapa ni anak kok dari tadi kok bengong?” sebelum saya sempat bertanya, tiba-tiba si Fitri teriak dengan sangat kencang, yang kebetulan dia duduk disamping saya, sedikit percakapan saya dan Fitri:
Saya: Fit, Fitri.. kamu kenapa?!
Fitri: Arrrgghh…! Aaaahh..! ( sambil melotot ).
Saya: Fit..! Fit..! sadar Fit! ( sambil goyang-goyangkan badannya si Fitri ).
Lalu si Fitri kembali teriak dan melotot mau mencekik leher saya, dengan cepat saya ambil tangannya dan segera menyuruh murid-murid yang lain memanggil Pak Agus, yang kebetulan Beliau mengerti dengan hal-hal yang berbau mistis. meskipun si Fitri cewek dan badannya kecil, tapi saya sempat kewalahan pegang dia, sampai-sampai teman sekelas saya cowok 3 orang membantu.
Lalu datanglah pak Agus, dengan sedikit komat kamit, dan memegang dahinya si Fitri, seketika itu juga si Fitri pingsan. Lalu Fitri di bawa ke ruang guru, didalam ruangan hanya ada pak Agus dan Pak Rian dengan dibantu bapak penjaga kantin, sedang berusaha menyadarkan Fitri, seluruh murid merasa ketakutan, terutama adik kelas yang cewek, semua menangis. Kami sebagai kakak kelas berusaha menenangkan mereka. lalu pak Agus keluar ruangan membawa secangkir gelas dan menuju kebelakang mess, dan semua murid disuruh diam dan jangan ada yang ikut. Setengah jam kemudian pak Agus kembali dengan gelas berisi air dan memercikan air ke kepala Fitri, dan perlahan-lahan Fitri tersadar.
Lalu pak Agus memberitahu perihal yang terjadi sama Fitri, kata Beliau, tadi sewaktu Fitri mengambil air disungai, secara tidak sengaja (ya iyalah gak sengaja, Fitri gak liat mereka) telah menabrak sekumpulan anak memedi/setan merah, yang sedang bermain, yang menyebabkan mereka marah dan membuat fitri tersandung, lalu berlari dan berteriak. lalu salah satu anak memedi masuk ke tubuh Fitri dan menyebabkan kesurupan.
Setelah pak Agus berusaha komunikasi dan meminta maaf, dengan syarat kelereng mereka yang Fitri hilangkan tanpa sengaja, harus dikembalikan. untung waktu itu anak penjaga kantin punya beberapa kelereng, dan akhirnya Fitri kembali sadar dan bingung dengan apa yang terjadi.
Tak lama setelah itu, semua murid dibubarkan dan disuruh pulang, sebelum pulang, saya sempat tanya sama pak Agus, tentang ciri-ciri anak-anak memedi, kata pak Agus, mereka semua berwarna merah, kerdil, gundul, telanjang dan bertaring dengan warna mata yang merah.
Dan untungnya besok sudah mulai libur panjang selama sebulan, dan Fitri saya antar pulang karena masih lemas dan kebetulan juga rumahnya berdekatan dengan rumah saya.
0 Response to "Kisah Misteri: Anak Setan Merasuki Tubuh Temanku"